Author

Pen Tool. Untuk yang sering menggunakan Photoshop pasti udah nggak asing lagi ya sama tool yang satu ini. Tapi buat pemula seperti saya mema...

Tutorial : Belajar Menggunakan Pen Tool

Pen Tool. Untuk yang sering menggunakan Photoshop pasti udah nggak asing lagi ya sama tool yang satu ini. Tapi buat pemula seperti saya memang menggunakan tool yang satu ini agak ngebingungin. Gimana cara makainya, kok meliuk-liuk gitu?

Kabar baik buat kalian yang sama bingungnya sama saya dulu waktu pertama kali belajar Photoshop menggunakan tool Pen Tool (Sekarang saya masih belajar juga kok). Saya akan memberikan mini tutorial cara menggunakan Pen Tool untuk menduplikat sebuah gambar. Yah saya cuma bisa itu aja sih.

Oke, kita akan menggunakan gambar ini
Kenalin, ini Gudetama. Kuning telur yang mager luar biasa.
Nah, terkadang saat ingin mendesain sesuatu kita ingin menyertakan sebuah gambar. Tapi gambar yang kita inginkan kadang memiliki resolusi yang kecil, sehingga saat mengambilnya malah jadi pecah. Nggak usah depresi, mending kita duplikat pake Pen Tool.

Langsung aja yuk kita mulai!

1. Buka gambar di Photoshop, pilih Pen Tool


2. Kemudian arahkan kursor ke pinggiran objek. Di zoom dulu biar enak. Klik! Sampai ada titik kayak gini

3. Lalu arahkan kursor untuk membuat point lagi, jangan jauh jauh biar hasilnya pas. Kemudian klik sambil di tarik agar melengkung. Kayak gini. Kalo pas, lansung tambahin lagi poin selanjutnya. 


Jangan jauh-jauh ya, nanti kangen (?) Paling tidak di setiap lengkungan baru. Kayak gini


3. Lanjut ke point selanjutnya.


Lahh, kok lekungannya gini sih? Udah di tarik kesana kemari tapi tetep aja gak pas. Oke langsung ctrl + Z. Nah untuk maslah ini, seharusnya sebelum kita membuat point yang baru kita harus meluruskan (halah apa sih) point yang sebelumnya biar nggak peang. Caranya tekan alt, kemudian arahkan kursor ke point terakhir yang kita buat. Sampai muncul bentuk panah kayak gini ^ tapi miring. Baru dih di klik. Nanti hasilnya begini


Hayo, ada yang sadar gak bedanya apa sebelum di pencet pake alt? Iya, buntutnya ilang. Sekarang kalian bisa melanjutkan point point yang lain dengan tenang. Ulangi cara diatas jika menemukan masalah yang sama ya sampai point terakhir ketemu point awal. Tenang! Gausah setres!



4. Beri warna pada shape, dan beri garis pinggir.

Fill = Ini untuk bagian dalam, beri warna orange.



Stroke = untuk memberikan garis pinggir. Beri warna hitam

Hasilnya...

Hahaha apaan tuh -___-

Dari pada aneh aneh gitu, mending ke langkah selanjutnya. Hilangkan lambang mata pada shape 1 agar tak terlihat untuk sementara. 



5. Beri detail. Oke, kita mulai dari mulutnya terlebih dahulu. Fill sama Strokenya pilih garis merah kayak gini ya. Biar gak repot saat bikin shape.


Sama seperti di atas, buat point point di mulutnya. Kita mulai dari yang warna putih itu.

Fill = Putih
Stroke = Putih garis merah (Kosong)

Lanjut ke bagian luar mulutnya. Kayak gini.
Kemudian beri Fill Hitam. Stroke kosong.





Biar putih-putih bagian mulutnya terlihat, kita atur di bagian layer Shape putih mulut diatas Shape hitam mulut.


Kalian sudah dapat tiga shape sekarang. Coba tunjukan semuanya. Hasilnya seperti ini


Sekarang dia sudah punya mulut tapi belum punya mata. Hilangkan lagi mata di layer pada semua shape agar lebih mudah. Kita bisa tambahkan detail mata menggunakan ellipse tool.


 Sampai sini sudah paham semua yaa? Sekarang tinggal tambahkan detail lainnya seperti bayangan. Kalau sudah, blok semua yang telah kalian buat. Klik kanan, lalu Resterize Layer lalu Merge Layer



Sekarang mereka sudah menjadi satu kesatuan!


Hasilnya.



Geser dikit yuk biar keliatan.


Sekarang kalian punya dua Gudetama yang lagi males-malesan. Hahahaa.
Jadi kalian bisa mendapatkan Gudetama baru dengan resolusi yang lebih bagus. Bisa kalian tambahkan pada desain kalian. Contohnya di desain kalender kalian seperti ini.



Gimana? Saya tau penjelasan saya mungkin masih kurang jelas buat para pembaca. Tapi semoga para pembaca bisa memahami maksud saya dan postingan kali ini bermanfaat bagi kalian semua. Terimakasih sudah membaca! Sampai jumpa di tutorial selanjutnya yaa.





Author: Bela Pertiwi Larashati

0 komentar: